Thursday, January 22, 2009

Tentang Israel "Bangsa yang tak memiliki tempat"

wah..ga terasa udah pagi, mana mata belum terasa begitu ngantuk
mo tidur bakal lama juga lelapnya he he...
dari pada bengong, mending q nulis aja


Sebenarnya saya agak jarang nonton tv, kalopun nonton paling cuma sinetron, lagu dan kadang-kadang nonton berita di liputan 6, seputar indonesia atau di stasiun tv lainnya.
Tapi belakangan ini, saya lumayan sering nonton berita di TV tentang perkembangan GAZA.

Stasiun yang paling sering saya tonton adalah TV1. dan berita yang saya tonton adalah berita seputar Gaza-Palestina. Di antara penayangan berita-berita itu, TV1 sering kali memutar sebuah lagu dari Michael Heart, seorang musisi amerika yang tidak terlalu ngetop. Lagunya cukup membuat siapapun yang mendengarnya menjadi merinding. apalagi selama pemutaran lagu tersebut diisi dengan cuplikan kekejaman perang, kekejaman Israel terhadap Gaza dan penduduknya.

Jika anda punya perasaan yang halus, lembut, peka, saya yakin anda pasti akan menangis. Meski tidak meneteskan air mata, saya yakin hati anda akan menangis dan mengutuk siapapun yang berbuat keji itu. Membunuh ratusan bahkan ribuan nyawa tak berdosa. Menurut berita di TV dari 1300 orang Palestina yang meninggal akibat serangan Israel 70% diantaranya adalah wanita dan anak-anak dan orang-orang lanjut usia. Sebab menurut keterangan saksi disana, tentara Israel sengaja membombardir rumah-rumah penduduk, rumah sakit, sekolah bahkan yang sangat membuat seluruh dunia (diluar sekutu Israel tentunya) menjadi beram dan marah adalah Israel telah mengebom, meluluhlantakkan gudang milik PBB yang berada di kota Gaza, padahal gudang tersebut adalah tempat penyimpanan bahan bantuan untuk Palestina. PBB Marah dan mengutuk aksi tersebut.

Sebenarnya apa yang terjadi antara Palestina dan Israel?

Mungkin tidak banyak dari kita yang tahu apa yang sebenarnya menjadi pemicu perang antara Israel dan Palestia.

Awalnya Bangsa Yahudi (Israel, datang dan tinggal di daratan eropa. Namun pada saat itu bangsa eropa tidak menyukai keberadaan Bangsa Israel berada di daerahnya. Merekapun di perangi dan di usir dari eropa.

Berkat Inggris, akhirnya bangsa yahudi di ungsikan ke Palestina. Ribuan bangsa yahudipun akhirnya pindah ke Palestina. Mereka mulai menguasai tanah yang telah menjadi hak Palestina. Kedatangan mereka pun mendapat tantangan dari negara-negara timur tengah sehingga pecah perang.

Namun dengan dukungan dari Inggris dan dengan paham zionisnya Israel terus menerus memerangi Palestina, merebut tanah Palestina. Kekejaman yang pernah dirasakan oleh bangsa yahudi atas perilaku bangsa eropa dahulu, dilakukan oleh bangsa yahudi ke Palestina. Israel yang awalnya tidak memiliki tempat, berusaha untuk memiliki dan menguasai tanah milik orang lain untuk kelangsungan hidupnya. Israel kian merajalela, ia tak pernah puas dengan yang didapatkan. Israel terus melakukan peperangan dan mengusir rakyat Palestina dari tanahnya sendiri dengan keji. Israel yang awalnya sama sekali tidak memiliki tempat, kini telah menguasai 90% tanah Palestina.

Terhadap apa yang menimpa Palestina ini, kaum HAMAS yang artinya SEMANGAT terus melakukan perlawanan. HAMAS tidak rela jika tanah milik negaranya terus menerus direbut dan direbut oleh Israel dengan keji.

Israel menyebut HAMAS dengan sebutan teroris. Padahal apalah yang dilakukan HAMAS? Ia hanya berjuang mempertahankan tanah airnya dan membentuk Palestina Berdaulat. Sedangkan Israel adalah penjajah yang ingin menguasai tanah negaranya. Jika diibaratkan, ini seperti saat kita di jajah oleh belanda, apakah kita akan diam saja? tidak kan? kita terus berjuang untuk kemerdekaan. lalu apakah kita disebut teroris?

Itu jugalah yang dilakukan oleh HAMAS, mempertahankan negaranya dan menjadikannya negara Palestina Berdaulat, bukan Palestina terjajah.

Coba kita bandingkan, berapa tentara Israel yang meninggal karena HAMAS? jawabannya hanya 12 orang, dan semuanya adalah dari militer. Sedangkan Israel, berapa yang telah mereka bunuh? Ribuan orang, dan 70% adalah perempuan dan anak-anak dan lanjut usia, bukan kaum HAMAS atau militer seperti yang seharusnya.

Yang lebih mengerikan, Israel kini diketahui telah memakai bom logam atau Bom CNT atau apalah namanya yang saya sendiri kurang tau istilahnya. Tapi saat bom tersebut meledak, ia akan menghamburkan serbuk-serbuk logam dengan radius 4Km yang mematikan dan mengeropos apapun yang dilaluinya. Bom ini telah mengakibatkan ratusan jiwa manusia meninggal, cacat, dan bisa menimbulkan penyakit kanker akut dan akhirnya mengalami kematian.

Israel telah melakukan kejahatan perang. Israel telah melakukan pelanggaran Hak Asasi Manusia. Israel is trully Terorist.

Bagaimana mungkin di era yang modern seperti saat ini masih terjadi penindasan terhadap hak asasi manusia secara besar-besaran dan luput dari hukum international bagi para pelakunya.

Dimanakah peran PBB sebenarnya? untuk apa ada dewan keamanan PBB?
PBB ada dibawah kendali Amerika Serikat, sedangkan Amerika sang Polisi Dunia adalah penyokong Israel. Bagiamana Mungkin Amerika mengadili negara yang disokongnya?

Dan Obama, orang no 1 Amerika Serikat yang dielu-elukan oleh jutaan manusia di seluruh penjuru dunia, yang berjanji akan melakukan perubahan bagi negaranya, mungkinkah ia akan membebaskan Palestina dari Israel? dan menghukum Israel atas kejahatannya selama ini?

Kita lihat saja nanti..

No comments:

Post a Comment